![]() |
Penutupan kegiatan Tarawih Keliling bersama Bupati Blora di Pendopo Kabupaten, Rabu 24 Juli 2014. |
BLORA. Dalam tarawih keliling (tarling) putaran terakhir
yang sekaligus merupakan penutupan rangkaian tarling Ramadhan tahun ini,
Bupati Blora Djoko Nugroho ingatkan jamaah untuk selalu menjaga
hubungan baik dengan Allah (habluminallah) dan hubungan
horizontal antara manusia dengan manusia (habluminannas) dalam kehidupan
sehari, baik dengan saudara, teman, tetangga dan kolega kerja.
Lebih lanjut, Bupati Djoko
Nugroho mengatakan bahwa hubungan dengan Allah sudah jelas
garis-garisnya sesuai dengan syariat yang terkandung dalam AL-Qur’an dan
Al Hadist. Namun demikian, dalam menjaga hubungan dengan sesama
manusia, dalam kaitannya toleransi antar umat beragama, kita tidak bisa
mencampuradukkan urusan agama kita dengan keyakinan orang lain.
“Dalilnya sudah jelas dalam Al Qur’an surat Al Kafirun ayat 6, Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku,” jelasnya.
Selain menjaga kerukunan antar umat beragama, dirinya juga menyampaikan dalil dalam Al Quran (Surat Al Hujurat ayat 11) dalam menjaga hubungan baik dengan sesama manusia “Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki mengolok-olok kumpulan yang lain, bisa jadi yang diolok-olok itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik.”
“Allah juga berfirman Wahai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kalian dari laki-laki dan perempuan, dan Kami menjadikan kalian berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar saling mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kalian adalah orang yang paling bertaqwa di sisi Allah.” Imbuhnya.
Dirinya menuturkan, Hari raya Idul Fitri merupakan menjadi moment yang paling tepat bagi kita untuk menjalin habluminannas, saling maaf memaafkan. Untuk itu, dirinya mengingatkan agar hari Raya Idul Fitri digunakan saling bersilaturahmi dengan keluarga, “Sungkem sama Orang tua, ziarah kemakamnya jika sudah meninggal, silaturahmi kesanak-saudara,” tuturnya.
Kegiatan
tarling yang diawali dengan buka puasa dan salat maghrib bersama itu
dihadiri Muspida Blora beserta istri, para pimpinan SKPD beserta istri,
Muspika beserta istri, Organisasi Kegamaan seperti NU, Muhammadiyah,
LDII serta tamu undangan lainnya.kepala KUA dari 26 kecamatan, tokoh
agama, pimpinan pondok pesantren dan anak-anak.
Selanjutnya, dilakukan
sholat isya dan sholat tarawih berjamaah. Sholat
dilaksanakan di Pendopo rumah dinas bupati, Rabu (24/7), imam sholat K.
H. Nasrullah, selanjutnya dilanjutkan dengan pengajian oleh K. H. Abdul
Halim. (rs-infoblora | DPPKKI Blora)
0 komentar:
Posting Komentar