Home » , » Hindari Kecelakaan, Bus Jaya Utama Terguling di Trembulrejo Ngawen

Hindari Kecelakaan, Bus Jaya Utama Terguling di Trembulrejo Ngawen

infoblora.id on 7 Mei 2014 | 21.00

Bus AKAP Jaya Utama terguling di area sawah Desa Trembulrejo Kecamatan Ngawen Blora. (rs-infoblora)

BLORA. Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Jaya Utama trayek Purwodadi-Surabaya bernomor polisi L 7697 UV, mengalami kecelakaan dan terguling di Jl.Ngawen-Kunduran Desa Trembulrejo, Kecamatan Ngawen atau sebelah timur SMA Negeri 1 Ngawen, Selasa (6/5), kemarin. 

Akibat kecelakaan tersebut, tidak ada korban jiwa. Hanya ada dua orang penumpang terluka parah terpaksa dilarikan ke puskesmas Ngawen, karena menderita patah tulang. Sedangkan 35 penumpang lainnya hanya mengalami lukas ringan berupa lecet-lecet dan shock.


Dua penumpang yang dilarikan ke puskesmas itu, atas nama Mukiyatun (35) warga Teluk Wetan Jepara, dan Rebo Pujiyanto (39) warga Desa Kawen Tegowanu Grobogan. 

Dari keterangan di lapangan menyebutkan, awalnya bus berjalan dengan kecepatan sedang dari arah Kunduran menuju Ngawen (berjalan ke timur). Tiba-tiba, dari arah berlawanan muncul dua unit mobil kijang yang hendak menyalip truk di depannya. 

”Saya lihat kedua mobil itu hendak menyalip truk. Mobil yang pertama berhasil melewati truk, tetapi yang mobil yang kedua tetap nekad menyalip dan tidak melihat kendaraan saya dari barat. Karena ingin menghindari kecelakaan, saya banting stir ke kiri, dan akibatnya malah terguling dan masuk di area tegalan tepi sawah,” kata sopir bus Jaya Utama, Asro.

"Akibat membanting stir ke kiri itulah kemudian bus terguling," tambah Asro. Kondisi bus kaca depannya pecah berantakan. ”Tahu ada kecelakaan karena ulah sopir mobil kijang itu, dia bukannya berhenti malah jalan terus,” imbuhnya.

Aparat Satlantas Polres Blora yang datang ke lokasi langsung mengamankan tempat kejadian, agar tidak menimbulkan kemacetan. Petugas langsung mendata jumlah penumpang yang selamat dan mengalihkannya ke bus dari perusahaan yang sama. 

”Sopir bus dan kernet, saat ini kami amankan untuk dimintai keterangan. Sedangkan penumpang yang selamat sudah kami pindahkan ke bus yang lain,” ujar Kanit Laka Satlantas Polres Blora Iptu Nyoman Suersa. 

Sementara itu, salah satu korban kecelakaan yang dirawat di puskesmas, Rebo Pujiyanto menyatakan, saat itu ia berada di belakang sopir. Saat kejadian, ia tidak tahu kronologinya. 
”Sebelumnya, saya sudah mempunyai feeling akan terjadi kecelakaan. Karena, sopir bus dari awal sudah ugal-ugalan,” terangnya. (rs-infoblora | Nur/Aries-murianews.com)
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved