 |
| Ilustrasi seorang pelajar SMA yang sedang mengerjakan UN |
Dari jumlah siswa yang ikut tersebut juga ada siswa dari sekolah luar biasa (SMALB) sebanyak 5 siswa. "Yang ikut UN salah satunya dari siswa di sekolah luar biasa, jumlahnya ada lima orang," ungkap Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Blora Ahmad Wardoyo.
Menurutnya semua sekolah yang ada sudah mempersiapkan diri semaksimal mungkin, baik sekolah swasta ataupun sekolah negeri. Dengan persiapan yang sudah jauh-jauh hari, dia beraharap agar siswa yang lulus pada UN kali ini lebih banyak. "Saat ini semua sekolah tinggal menunggu saja, sebab persiapan dalam menghadapi UN sudah dilaksanakan," tambahnya.
Sementara itu beberapa sekolah selain persiapan teknis, beberapa sekolah juga mengelar penguatan dibidang agama, dengan cara mengelar doa bersama di sekolah. Hal itu dimaksudkan agar siswa semakin siap secara mental dalam menghadapi UN. "Dengan melakukan doa bersama tentunya akan mengurangi ketakutan dan keteganggan bagi siswa dalam mengahadapi UN," kata Waka Bidang Humas SMK 2 Blora Didik Supriyadi.
Selain itu, pihak sekolah juga membuat angka hitung mundur yang dipasang di depan sekolah, sehingga siswa akan mudah mengingat kurang berapa hari lagi mereka akan mengahadapi Ujian Nasional.
"Kami pasang sekitar sebulan sebelum pelaksanaan ujian, harapannya siswa bisa mengetahui bahwa ujian semakin hari-semakin dekat dan supaya lebih serius mempersiapkan diri," katanya. (rs-infoblora | gie SM)
0 komentar:
Posting Komentar