Pada kompetisi kemarin, sebenarnya Persikaba dipegang pelatih yang bisa diandalkan yakni Yusuf Ekodono, namun sampai sekarang manajemen masih belum memutuskan apakah akan memakai jasa mantan pemain Persebaya tersebut atau tidak.
Manajemen menilai pelatih-pelatih di Blora juga mempunyai kans untuk mengarsiteki Persikaba musim depan. "Kami melihat sejumlah pelatih lokal mempunyai kemampuan bagus. Antara lain dua asisten pelatih Persikaba lalu, yakni Haryanto dan Supriyanto," ungkap Kurniawan, manajer Persikaba.
Haryanto saat ini tercatat sebagai pelatih di klub Indonesia Muda Ngawen. Sedangkan Supriyanto memegang klub Jaka Utama Cepu.
Dia mengakui, untuk bisa bersaing dengan para kompetitor yang ada di Divisi I tentu saja Persikaba Blora membutuhkan pelatih dan pemain luar kota yang mempunyai kualitas bagus.
"Meski demikian, tak menutup kemungkinan pelatih lokal bisa dimaksimalkan untuk mendongkrak prestasi Persikaba musim depan," ujarnya.
Sementara itu, saat ini para pemain Persikaba yang berlaga di Divisi I kemarin sudah dikembalikan ke klubnya masing-masing. Manajemen akan memanggil mereka setelah proses pembentukan tim kembali digelar.
"Persikaba Blora akan tetap mengikuti kompetisi Divisi I pada musim depan. Namun itu masih lama sebab kompetisi musim ini saja belum selesai, baru memasuki putaran kedua," tambahnya.
Karena waktu persiapan yang masih cukup longgar, manajemen akan lebih serius mempersiapkan tim. Para pemin Persikaba akan diikutkan dalam sejumlah turnamen sepakbola di lingkup lokal.
"Kami menunggu pencairan dana dari pemerintah . Setelah itu kami panggil para pemain sekaligus segera menentukan sosok pelatih Persikaba musim depan," pungkasnya.
(rs-infoBlora | kontributor : wahyu/sundoyo-murianews.com)
0 komentar:
Posting Komentar