Cegah Kebocoran, Distribusi Soal Ujian SD/MI se Blora Dikawal Polisi

Proses pendistribusian soal ujian SD oleh Disdik Blora dengan pengawalan polisi.
(foto: dok-ib)

BLORA. Jelang pelaksanaan Ujian Sekolah (US) atau dulunya dikenal sebagai ujian akhir nasional (UAN) tingkat SD yang dimulai Senin (15/5/2017) besok, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Blora mulai melakukan pendistribusian naskah soal ke masing-masing Kantor UPTD Pendidikan TS/SD yang ada di tingkat Kecamatan.

Pendistribusian dilakukan mulai Minggu pagi (14/5/2017) dengan pengawalan ketat dari petugas Kepolisian guna mencegah kebocoran soal. Soal yang disimpan di Kantor Disdik Blora didistribusikan menggunakan mobil box menuju kecamatan dan selesai Minggu sore.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Blora, Drs. Achmad Wardoyo M.Pd mengatakan bahwa dirinya bekerjasama dengan Kepolisian untuk proses pendistribusian naskah soal ujian SD/MI. “Ini naskah dokumen negara yang harus dijamin kerahasiaannya. Sehingga kami merasa perlu melakukan pengawalan dengan mengajak pihak kepolisian,” terangnya.

Kasat Shabara Polres Blora AKP Siswanto menyatakan bahwa pihaknya siap bekerjasama menyukseskan pelaksanaan US SD/MI dengan melakukan pengawalan distribusi naskah soal.

“Status soal US SD/MI merupakan lembaran yang bersifat rahasia atau bisa disebut dokumen negara. Sehingga tidak siapapun boleh membuka dan melihat apalagi membocorkan isinya sebelum ujian masing-masing bidang studi pelajaran dilaksanakan. Maka dari itu kami melakukan pengamanan,” ujarnya.

Demi menjaga keamanan soal itu, selama dalam perjalanan proses pengiriman dari tingkat Kabupaten ke Kecamatan mendapat pengawalan dari anggota Kepolisian. Setiba di kantor UPTD Kecamatan yang dituju, seluruh soal ujian akan disimpan di ruangan khusus yang terkunci rapat dan dijaga oleh personil Polsek dan penjaga dari pihak UPTD.

“Biasanya soal disimpan dalam ruangan yang dirahasiakan. Kunci gembok dipegang aparat dan panitia. Pola pengamanan sengaja dibikin ketat agar tidak terjadi kecoboran soal sehingga membikin geger dunia pendidikan di Kabupaten Blora,” terang AKP Siswanto.

Pengamanan berlapis ini tidak hanya berlaku bagi US tingkat SD/MI. Sebelum adanya system ujian berbasis komputer untuk tingkat SMA dan SMP, pendistribusi soal UAN bagi kalangan SMP dan SMA juga sama ketatnya.

“Alhamdulillah distribusi soal US tingkat SD hari ini berlangsung aman serta lancar. Semoga besok ketika sudah dimulai Ujian tingkat SD tidak ada problem di lapangan,” harap Kasat Shabara Polres Blora. (ip-infoblora)