Home » , » Dipercantik, Penataan Kawasan Perbatasan Jateng-Jatim di Cepu Segera Selesai

Dipercantik, Penataan Kawasan Perbatasan Jateng-Jatim di Cepu Segera Selesai

infoblora.id on 30 Nov 2015 | 00.30

Gapur perbatasan Jateng-Jatim di Kecamatan Cepu dipercantik dan ditata untuk kawasan PKL nya. (foto: tq-ib)
BLORA. Kawasan perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur di Kecamatan Cepu Kabupaten Blora sebagai wilayah yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur pada akhir tahun ini dipastikan akan semakin indah dan tertata apik.

Pasalnya Pemprov Jateng melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) sedang melakukan pembangunan dan penataan perbatasan yang menjadi pintu masuk ke Jawa Tengah melalui jalur tengah Kabupaten Blora. Tak tanggung-tanggung, Pemprov Jateng mengucurkan dana sebesar Rp 2,45 miliar untuk menata perbatasan yang berada di barat Sungai Bengawan Solo ini.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, dana sebesar itu digunakan untuk pembangunan gapura selamat datang berupa lengkungan panjang dari besi. Selain itu juga untuk membangun kawasan PKL di sekitar gapura perbatasan dan penataan taman untuk menunjang keindahan gerbang Jawa Tengah. Hingga ini sejumlah pekerja masih sibuk menyelesaikan proyek yang ditarget selesai pada akhir Desember 2015 mendatang.

Gapura lengkung akan dipasangi selamat datang di Jawa Tengah. (foto: tq-ib)
Plt Kepala DPU Kabupaten Blora, Bondan Sukarno menjelaskan bahwa proyek perbaikan kawasan perbatasan merupakan pekerjaan DPU provinsi. “Itu proyek provinsi mas, yang mengerjakan juga rekanan dari DPU Jawa Tengah sehingga kami dari pihak kabupaten hanya sebagai pihak yang ketempatan sambil melakukan pengawasan,” jelasnya.

Menurutnya selama ini perbatasan Jateng-Jatim di Kecamatan Cepu memang ramai sebagai lokasi kuliner malam. Untuk menciptakan suasana lebih tertib, rapi dan indah, maka pihak Pemprov Jateng melakukan pembenahan dan penataan.

Jika dibandingkan dengan perbatasan yang ada di Kecamatan Padangan Kabupaten Bojonegoro, wilayah perbatasan di Cepu lebih hidup perekonomiannya. Sehingga sejumlah PKL akan ditata diberi tempat untuk jualan agar tidak seenakanya mendirikan tenda jualan di dekat gapura perbatasan.

Setiap sore hingga malam, beberapa PKL menawarkan aneka makanan dan minuman yang harganya relatif murah. Kawasan tersebut juga dijadikan tempat kongkow oleh warga untuk menikmati pemadangan sungai Bengawan Solo.

Tak hanya warga Cepu, masyarakat yang beraktivitas di kawasan perbatasan itu juga berasal dari Kabupaten Bojonegoro. “Kawasan perbatasan menjadi perhatian Pemprov Jateng. Kawasan tersebut ditata sedemikian rupa sehingga menjadi lebih menarik,” tandas Bondan Sukarno yang juga menjabat Asisten II Setda Blora. (tio-infoblora)
Share this article :

2 komentar:

Unknown mengatakan...

Masih bagus di wilayah perbatasan rembang-tuban...

Mbilung mengatakan...

Mantabs


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved